Hari keperawatan dunia tak lepas dari peran Florence Nightingale. Florence Nightingale (Firenze, Italia, 12 Mei 1820 – 13 Agustus 1910) adalah pelopor perawat modern. Ia dikenali dengan nama The Lady With The Lamp dalam bahasa Inggris yang berarti “Sang Wanita dengan Lampu”. Nama depannya, Florence merujuk kepada kota kelahirannya, Firenze dalam bahasa Italia atau Florence dalam bahasa Inggris.
Florence dilahirkan dalam keluarga berada dan tumbuh sebagai wanita yang menawan dan periang yang mempunyai masa depan yang cerah. Bagaimanapun penderitaan yang dilihatnya semasa peperangan di semenanjung Krim, Rusia, menyebabkan hati Florence Nightingale tersentuh melihat penderitaan tentara yang luka dan dibiarkan saja dalam rumah sakit yang kotor.
Florence Nightingale menghidupkan kembali konsep penjagaan kebersihan rumah sakit dan kiat-kiat juru rawat. Florence Nightingale memberikan penekanan kepada pemerhatian teliti kepada keperluan pasien.
Setiap tahun, pada peringatan Hari Keperawatan Sedunia (International Nurses Day / IND) mengusung tema tertentu yang berbeda setiap tahunnya
# ENAM TINDAK Pra-sukses Vaksinasi Kepastian Vaksin, Distribusi Vaksin, Vaksinator Terlatih, Edukasi Masyarakat, Data Komprehensif dan Antisipasi Efek Samping. Beberapa bulan terakhir hingga awal tahun 2021, intensitas dan frekuensi suara sirene ambulans berbagai model dari berbagai lembaga semakin sering dan ramai silih berganti masuk dan keluar dari Wisma