HUBUNGAN PENDIDIKAN DENGAN PENGGUNAAN KONTRASEPSI PADA WANITA KAWIN USIA DINI DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS BONJERUK KABUPATEN LOMBOK TENGAH

Sri Hardiani

Abstract


Pendidikan adalah suatu proses yang unsur-unsurya terdiri dari masukan (input), yaitu sasaran pendidikan, dan keluaran (output) yaitu suatu bentuk perilaku baru atau kemampuan baru dari sasaran pendidikan. Proses tersebut dipengaruhi oleh perangkat lunak (soft ware) yang terdiri dari kurikulum, pendidik, metode dan sebagainya serta perangkat keras (hard ware) yang terdiri dari ruang, perpustakaan (buku-buku) dan alat-alat bantu pendidikan lain. Jalur pendidikan formal akan membekali seseorang dengan dasar-dasar pengetahuan, teori dan logika, pengetahuan umum, kemampuan analisis serta pengembangan kepribadian (Notoatmodjo, 2009). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan pendidikan dengan penggunaan kontrasepsi di Wilayah Kerja Puskesmas Bonjeruk Kabupaten Lombok Tengah. Penelitian ini merupakan jenis penelitian observasional dengan rancangan Cross Sectional Study. Populasi dalam penelitian ini adalah wanita kawin usia dini pada 5 tahun terakhir yaitu tahun 2012-2016 yang berada di Wilayah Kerja Puskesmas Bonjeruk Kabupaten Lombok Tengah menggunakan teknik stratifide propotional random sampling. Data sebanyak 179 responden dengan menggunakan perhitungan jumlah sampel Lameshow. Data dikumpulkan dengan menggunakan kuesioner dan wawancara. Data dianalisis secara univariat dengan distribusi frekuensi, bivariat dengan menggunakan uji chi square dan multivariat dengan regresi logistik berganda. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pada analisis bivariat, variabel pendidikan signifikan berhubungan dengan penggunaan kontrasepsi yaitu (p<0,05).

Keywords


Penggunaan kontrasepsi, wanita kawin usia dini, pendidikan

Full Text:

PDF (Indonesian)


DOI: http://dx.doi.org/10.47506/jpri.v5i2.152

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.